Buat lo yang suka journaling atau baru mau mulai, pasti pernah denger soal “Highlight of The Day”. Tapi kenapa sih bagian ini penting banget di dalam bullet journal?

Sederhananya, hidup kita kadang emang nggak selalu penuh momen besar. Tapi selalu ada satu hal kecil yang bikin hari itu spesial. Nah, dengan nulis highlight harian, lo bisa lebih mindful, bersyukur, dan semangat buat ngejalanin hari-hari ke depan.

Berikut manfaat dari menulis Highlight of The Day secara konsisten:

  • Ngebantu lo fokus ke hal-hal positif.
  • Jadi arsip kenangan harian yang bisa dibaca ulang kapan aja.
  • Ngurangin stres karena lo jadi aware sama progress hidup.
  • Meningkatkan self-love dan kepercayaan diri.

Plus, kalau lo tambahin ikon sederhana, dijamin bullet journal lo makin estetik dan mood-boosting banget!


Persiapan Sebelum Bikin Bullet Journal Highlight Harian

Sebelum masuk ke teknis cara membuat bullet journal “Highlight of The Day” dengan ikon sederhana, lo butuh nyiapin beberapa hal biar prosesnya lancar dan seru:

Alat & Bahan yang Lo Butuhin:

  • Notebook: Bisa pakai dotted journal, grid, atau plain.
  • Pulpen & brush pen: Warna netral dan 1-2 warna ceria buat aksen.
  • Stabilo & highlighter: Buat ngasih efek pada ikon.
  • Stiker/ikon kecil (opsional): Buat yang males gambar sendiri.
  • Waktu tenang setiap malam: 5-10 menit aja cukup!

Lo gak perlu alat mahal kok. Yang penting konsisten dan niat buat menikmati prosesnya. Karena tujuan bikin highlight harian ini bukan buat pamer, tapi buat bikin lo lebih sadar sama momen-momen kecil yang berarti.


Langkah-Langkah Cara Membuat Bullet Journal “Highlight of The Day” dengan Ikon Sederhana

Oke, sekarang kita masuk ke bagian seru – cara membuat bullet journal “Highlight of The Day” dengan ikon sederhana yang beneran fun dan gampang diikutin.

1. Tentuin Layout yang Lo Mau

Pertama, lo harus pilih model layout buat highlight harian. Ada beberapa opsi yang bisa lo coba:

  • Linear (sebaris): Cocok buat lo yang suka minimalis.
  • Grid (kotak-kotak): Estetik dan enak buat ditambahin ikon.
  • Timeline (garis waktu): Buat lo yang mau mencatat highlight berdasarkan waktu.

2. Buat Header yang Khas

Kasih judul yang unik, misal:

  • “Today’s Spark”
  • “Satu Hal Keren Hari Ini”
  • “Mini Wow Moment”

Tambahin ikon lucu kayak ✨, 🌈, ☀️, atau bikin sendiri.

3. Tambahkan Tanggal & Tempat

Jangan lupa kasih info tanggal dan tempat. Ini penting biar lo bisa liat perkembangan dan momen memorable dalam konteks.

4. Tulis Highlight-nya (1-2 Kalimat Aja)

Keep it short and sweet. Contoh:

“Ketemu temen lama di coffee shop dan ngobrol panjang lebar soal mimpi lama.”
“Dapet kabar lolos magang di tempat impian!”

5. Tambahkan Ikon yang Simpel Tapi Ngena

Ini bagian penting dari cara membuat bullet journal “Highlight of The Day” dengan ikon sederhana. Lo bisa:

  • Gambar langsung: Misalnya hati, bintang, awan, smiley.
  • Pakai stiker: Cari yang aesthetic dan ukurannya kecil.
  • Pakai simbol warna-warni: Gunakan brush pen buat kasih vibe yang beda.

Tips bikin ikon simpel:

  • Jangan ribet, cukup bentuk dasar (lingkaran, bintang, panah).
  • Pakai warna kontras biar kelihatan.
  • Ulangi ikon yang sama untuk kategori yang sama (misal ☀️ buat hari menyenangkan, ☁️ buat hari mellow).

Inspirasi Tema Bullet Journal Highlight Harian

Biar lo nggak bosen dan punya variasi desain, ini dia beberapa tema yang bisa lo pakai:

1. Mood Tracker + Highlight

Gabungin highlight harian dengan mood tracker. Jadi lo bisa tau korelasi antara perasaan dan momen positif lo tiap hari.

2. Ikon Mingguan Bertema

Tiap minggu, lo bisa ganti ikon utama:

  • Minggu 1: Bintang ✨
  • Minggu 2: Daun 🍃
  • Minggu 3: Awan ☁️
  • Minggu 4: Lightning ⚡

3. Color-coded Highlights

Pakai warna berbeda buat kategori highlight:

  • Pink: Momen keluarga
  • Kuning: Achievement pribadi
  • Biru: Kegiatan santai

Tips Konsisten Bikin Highlight Harian Tanpa Bosan

Bikin habit baru itu butuh usaha. Tapi jangan takut, karena cara membuat bullet journal “Highlight of The Day” dengan ikon sederhana ini bisa jadi kebiasaan positif kalau lo ngikutin tips ini:

  • Tentukan waktu tetap buat nulis (malam sebelum tidur).
  • Pakai alarm/reminder biar gak kelupaan.
  • Reward diri tiap minggu berhasil konsisten.
  • Gabung komunitas journaling buat inspirasi dan semangat baru.

Kesalahan Umum Saat Buat Highlight Harian dan Cara Ngatasinnya

1. Terlalu Perfeksionis

Kalau ngerasa journaling lo nggak estetik kayak di Pinterest, tenang aja. Ini bukan soal visual, tapi soal makna.

Solusi: Fokus sama isi dan perasaan lo. Visual bisa menyusul.

2. Nunggu Momen Spektakuler

Highlight harian itu bisa sesimpel “minum teh di balkon sore-sore”.

Solusi: Belajar menghargai hal kecil.

3. Lupa Nulis

Kebiasaan baru emang gampang dilupain.

Solusi: Bikin reminder di HP atau sticky notes di kamar.


Contoh Format Bullet Journal Highlight of The Day (Simple Layout)

TanggalHighlight of The DayIkon
15 JuliDapat ucapan ulang tahun dari teman SD🎉
16 JuliLihat pelangi di jalan pulang🌈
17 JuliNonton film sendirian dan puas banget🎬

Kenapa Ikon Itu Penting di Highlight Harian?

Dalam cara membuat bullet journal “Highlight of The Day” dengan ikon sederhana, penggunaan ikon itu bukan cuma buat gaya-gayaan. Ada efek psikologis di balik itu:

  • Memudahkan otak mengingat karena visual lebih cepat diproses.
  • Bikin jurnal lebih hidup dan personal.
  • Nambahin rasa fun dan playful, jadi lo nggak ngerasa journaling itu beban.

Rekomendasi Tools Digital Buat Yang Nggak Suka Tulis Manual

Buat yang lebih nyaman digital journaling, lo juga bisa praktekkin cara membuat bullet journal “Highlight of The Day” dengan ikon sederhana lewat:

  • Notion
  • GoodNotes
  • Google Keep
  • OneNote

Tinggal tambahin emoji atau ikon digital di setiap entri highlight lo. Mudah, praktis, dan tetap meaningful.


Frequently Asked Questions (FAQs)

1. Haruskah menulis setiap hari?

Iya, kalau bisa. Tapi kalau lagi capek, cukup tulis 2-3 kali seminggu juga udah oke kok.

2. Boleh nggak pakai bullet journal digital?

Boleh banget. Asal lo tetap konsisten dan meaningful, medianya fleksibel.

3. Highlight harian harus momen besar?

Nggak. Justru momen kecil yang bikin senyum itu yang paling berkesan.

4. Apakah jurnal ini harus estetik?

Nggak wajib. Lebih penting isinya dan dampaknya buat hidup lo.

5. Bisa digabung dengan journaling lain?

Bisa banget. Mau digabung sama gratitude log, mood tracker, atau habit tracker, semua fleksibel.

6. Apa manfaat utama dari highlight harian?

Self-awareness dan rasa syukur. Bikin lo lebih sadar dan bahagia dengan hidup sendiri.


Penutup: Bikin Hidup Lebih Berarti Lewat Hal Kecil

Akhir kata, cara membuat bullet journal “Highlight of The Day” dengan ikon sederhana itu bukan sekadar aktivitas lucu-lucuan. Ini bisa jadi alat refleksi, healing, bahkan motivasi.

Jangan tunggu momen gede buat ngerasa hidup lo bermakna. Mulai dari hal kecil, tulis tiap hari, dan liat sendiri gimana hidup lo berubah pelan-pelan. Gaya Gen Z? Check. Estetik? Bisa. Bermanfaat? Banget.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *